blog edit

Kamis, 06 Oktober 2011

Aku dan Mata Kamera



Seperti sebuah sugesti …
Dan ketika mata kamera akan mengabadikan sebuah moment…
Maka yang dibidiknya akan tersenyum dan menikmati…

Semua orang bisa mengabadikan moment-moment penting dalam sebuah kamera. Di zaman digital yang canggih ini kamera bukan lah barang yang langka, ga perlu pakai roll film lagi, media penyimpanan nya sekarang udah semakin besar, dengan tekhnik digital, meskipun harganya terbilang lumayan, setidaknya kalo memang ga punya cukup budged kamu bisa pakai kamera hp, kalo ada sedikit uang bisa beli kamera pocket, kalo punya modal yang lebih apasalahnya mencoba kamera professional DLSR.
Walaupun sekarang aku Cuma punya kamera pocket, Insya Allah 1 bulan ke depan udah bisa beli yg proo. J Sebenarnya ketertarikan  aku pada kamera terbilang pagi, sekitar di tahun 2009 ketika salah seorang teman  meminjamkan kamera pocketnya, yah saat itu lah aku tertarik dengan barang yang namanya kamera. Di mana tertariknya brooo …? Hehe… ni sedikit cerita yah tentang pengalaman jatuh cinta sama pacar ke-dua (kamera) dalam dunia fotografi... :D  cekiiidot.
Pasal 1. Ga semua orang bisa punya kamera, jelas memang karena harganya yang lumayan, kalo lo bisa nya pake kamera hp gapapa.. kalo ada duit kan ntar bisa beli yang labih bagus.
Pasal 2. kamera tu tugasnya pengabadi moment (yah karena memang ntu fungsinya) bayangin aja kalo gak ada kamera tentunya kita ga bisa ngliat foto tempo doeloe.
Pasal 3.   Ga semua orang pandai menggunakan kamera dengan baik, yah berarti ada tekhnik2 yg harus lo ketahui pas pengambilan pose, terkadang ada hasil jefretan yang kurang memuaskan, dan moment itu ga bakal terulang ke 2 kali dalam waktu yang sama.
Pasal 4. Seorang fotografer harus pandai menempatkan posisi kameranya dengan benar selain itu juga pandai mencuri moment penting. Pengalaman aku pernah sampai membidik gambar sampai 30 menit untuk sebuah jefretan karena susahnya mendapatkan kesemptan.
Pasal 5. Seorang fotografer harus pandai belajar sabar, dan sedikit punya keberuntungan.
Pasal 6. Fotografi kegiatan yahg membosankan kalo lo gak terus ngasah imajinasi, intinya sejauh apa lo bisa keluarkan imajinasi, kreatifitas dan dana, maka aktifitas fotografi ga akan bikin lo bosan.
Pasal 7. Jangan nganggap remeh sama bisnis fotografi, bayarannya bisa sampai 8 digit angka kalo memang hasil jefretan lo tu bikin puas konsumen.
Terakhir fotografer ga akan pernah mau dipotret, sebab kalo tukang foto yang mau dipotret lantas siapa yang memotretnya. Bingung kan lo… ?? :D

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best CD Rates